Surga

Penghuni Surga abadi di dalam Surga, senantiasa muda, dalam keadaan bahagia, bersandar diatas ranjang, senantiasa dalam keteduhan karena tidak ada matahari, pakaian nya tidak pernah rusak, tidak merasakan lelah, tidak ada rasa dengki terhadap penghuni Surga lainya. Read more

Wednesday, June 12, 2013

Sholat (Part 3)



Allah Yang Maha Kuasa berfirman
{   وَأَقِيْمُوْا الصَّلَاةَ   }
“Dan laksanakanlah sholat” (Al Quran Surat Al Baqarah : 43)

Rukun-rukun sholat ada 17 (yang ditulis dengan huruf tebal dan miring), berikut penjelasannya beserta sunnah-sunnah sholat yang berjumlah sekitar 500 sunnah :
1. Adzan 
2. Iqomah 
3. Tegak ketika berdiri 
4. Merenggangkan kedua telapak kaki 
5. Merenggangkannya sejengkal 
6. Melihat ke tempat sujud 
7. Selalu melihat ke tempat sujud 
8. Menundukkan kepala (sedikit saja) 
9. menggosok gigi (sebaiknya dengan kayu siwak, kalau tidak bisa maka dengan kain atau sikat gigi) 
10. Menggunakan kopiah 
11. Menggunakan imamah 
12. Menggunakan surban 
13. Membaca ta’awudz( أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ ) 
14. Membaca surat An Nas 
15. Meludah (tapi tanpa ludah) ke arah kiri 
16. Disertai dengan membaca رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنَ وَأَعُوْذُ بِكَ رَبِّ أَنْ يَحْضُرُوْنَ 
17. Jika merasa was-was (diganggu setan), maka meletakkan telapak tangan kanan diatas dadanya 
18. Disertai mengucapkan
سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْخَلَّاقِ الْفَعَّالِ إِنْ يَشَأْ يُذْ هِبْكُمْ وَيَأْتِ بِخَلْقٍ جَدِيْدٍ وَمَا ذَلِكَ عَلَى اللَّهِ بِعَزِيْزٍ
19. Mengucapkan niat dengan lisan  أُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ
20. Disertai menyebut jumlah rakaat ( أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ
21. Disertai menyebut menghadap qiblat ( مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ
22. Disertai menyebut karena Allah Ta’ala ( للَّهِ تَعَالَى
23. Disertai menyebut ada’ atau qadha ( أدَاءً / قَضَاءً
24. Imam berniat menjadi imam, kecuali di 4 sholat (a. sholat jum’at b. sholat mu’adah -sholat lagi- c. sholat yang dinadzarkan jama’ah d. sholat jama’ taqdim dikarenakan hujan) 

25. Berdiri bagi yang mampu 
26. Niat di dalam hati ketika mengucapkan Takbiratul Ihram (minimal أُصَلِّىفَرْضَ الظُّهْرِ atau dengan bahasa Indonesia “saya sholat fardhu dhuhur”) 
27. Mengucapkan Takbiratul Ihram ( أللَهُ أَكْبَرُ

28. Tidak menyambung hamzah takbiratul ihram dengan kalimat sebelumnya ( مَأْمُوْمًا اللَّهُ أَكْبَرْ ) 29. Mengangkat kedua tangan ketika mulai mengucapkan takbiratul ihram 
30. Tidak mengangkatnya ke depan 
31. Tidak diangkat ke bahu 
32. Imam mengeraskan suara ketika takbiratul ihram 
33. Tidak memanjangkan atau memendekkan takbiratul ihram  
34. Tidak menutup kedua telapak tangan dengan sesuatu (sarung tangan, dll) 
35. Kedua telapak tangan menghadap qiblat 
36. Merenggangkan jari-jari tangan 
37. Merenggangkannya dengan sedang 
38. Mensejajarkan kedua jempol tangan dengan kedua cuping telinga 
39. Mensejajarkan ujung jari tangan dengan bagian atas telinga 
40. Menundukkan jari-jari tangan (sedikit saja) 
41. Tidak menggenggam kedua telapak tangan 
42. Mensejajarkan kedua telapak tangan dengan kedua bahu 
43. Berhentinya mengangkat kedua tangan diiringi dengan berhentinya bacaan takbiratul ihram 
44. Setelah selesai mengangkatnya, tidak mengebutkan kedua tangan ke kanan-kiri 
45. Meletakkan kedua tangan diantara dada dan pusar 
46. Meletakkannya bersamaan 
47. Sedikit diarahkan ke kiri 
48. Meletakkan telapak tangan kanan diatas telapak tangan kiri 
49. Meletakkannya diatas pergelangan tangan kiri 
50. Telapak tangan kanan menggenggam pergelangan tangan kiri dengan salah satu dari 3 cara (a. jempol di atas, 4 jari sisanya di bawah b. jempol di atas, jari telunjuk dan jari tengah dibentangkan, jari manis dan jari kelingking di bawah c. semua jari dibentangkan) 51. Menggenggam sebagian pergelangan tangan kiri 
52. Menggenggam sebagian lengan bawah 
53. Diam sejenak diantara takbiratul ihram dan doa iftitah 
54. Diamnya sekadar bacaan سُبْحَانَ اللَّهُ (1 detik) 
55. Membaca doa iftitah 
56. Membacanya setelah takbiratul ihram 
57. Membacanya tanpa mengeraskan suara (hanya terdengar oleh telinga sendiri)

No comments:

Post a Comment