Surga

Penghuni Surga abadi di dalam Surga, senantiasa muda, dalam keadaan bahagia, bersandar diatas ranjang, senantiasa dalam keteduhan karena tidak ada matahari, pakaian nya tidak pernah rusak, tidak merasakan lelah, tidak ada rasa dengki terhadap penghuni Surga lainya. Read more

Tuesday, April 9, 2013

Keinginan

source

    Di dalam diri kita (hati kita) sering kali muncul KEINGINAN/AJAKAN, nah keinginan/ajakan tersebut bisa baik dan buruk. Yang baik dituruti (dilakukan), seperti ingin sholat dhuha, ingin ngaji, dll. Yang buruk dibiarkan (tidak dilakukan), seperti ingin tidur sehari penuh, ingin makan bnyak, dll

    Masalahnya adalah terkadang muncul keinginan yang belum jelas secara langsung oleh kita, alias butuh perenungan & pertimbangan agar terlihat itu KEINGINAN BAIK atau BURUK, untuk dituruti yang baik & ditinggalkan yang buruk
    Pertimbangan tersebut ada 3 cara:
    1. Syariat/ajaran Islam
    Jika menurut ajaran Islam keinginan itu baik (seperti ingin mengaji, ingin membantu orang tua di dapur, dll) maka itu baik; jika tidak, maka tidak baik.

    1. Perbuatan orang shalih
    Jika belum jelas dengan melihat dari sisi ajaran Islam, maka lihatlah, apakah ada orang shalih yang melakukanya, jika ada (seperti ingin menggulung"kan badan di lantai yang panas karena matahari ketika ingin maksiat dengan tujuan agar tidak jadi melakukan kemaksiatan karena ingat panasnya neraka) maka keinginan itu baik,  jika tidak ada atau justru para pelaku maksiat melakukanya (seperti ingin duduk" di warung pangkon meski hanya duduk2 saja) maka itu keinginan buruk.

    1. Kecondongan nafsu
    Jika nafsunya condong (dengan tabiatnya) untuk melakukanya maka itu keinginan buruk, karena nafsu pada asalnya selalu memerintahkan & ingin perkara yg buruk. Tapi jika nafsunya ingin menghindarinya, maka itu keinginan yang baik.
    Contohnya:
    Saya punya keinginan untuk rutin mengisi pengajian dengan beberapa materi; pada pagi hari Tafsir 1 Ayat, pada malam hari Tafsir 1 Hadits. Apakah itu merupakan keinginan baik atau buruk?
    Terkadang muncul keinginan buruk tapi terlihat baik oleh kita karena telah dipoles & dihiasi syetan. Seperti ingin menjadi imam sholat di musholla. Dia menyangka itu keinginan baik, tapi dia lengah bila di dlm dirinya (hatinya) ada penyakit" (suka dipuji orang, suka kedudukan, sombong, riya' -ibadah karena orang lain-, dll). Yang mana bila dia manjadi imam musholla maka penyakit" itu bergejolak dalam dirinya sehingga nafsunya menguasai hatinya. Akibatnya, dia tidak mendapat pahala sholat jamaah malah brdosa dengan berbagai macam maksiat: (1) Sholat karena orang lain (2) Menjadi imam agar dipuji (3) Sombong terhadap makmum (4) Suatu saat jika dia diganti oleh yang lain, dia akan marah karena tidak menjadi imam sholat di musholla lagi.

    Cara membedakan keinginan itu benar" baik atau hanya hiasan syetan dg 4 ciri:
    1. Gampangan/ringan melakukanya, tanpa ada sebab penyemangat berupa keutamaan perbuatan tersebut di dalam hadits misalnya.
    2. Tergesa" melakukanya, bukan dengan hati"
    3. Merasa bisa melakukanya dengan benar, tidak khawatir bila tidak melakukan dengan baik & benar
    4. Langsung dilakukan, Tidak mengecek apakah itu baik atau buruk

    Jika sebelah kirilah yang terjadi, maka keinginan itu adalah tipuan syetan, tapi jika sebelah kanan (stelah koma) yang ada maka keinginan itu benar" baik.
    Jika muncul KEINGINAN, dan setelah dipertimbangkan dengan 3 cara diatas (cukup salah satu saja, jika dengan no.1 sudah ketahuan ya sudah; jika belum, gunakan no.2, jika sudah jelas ya sudah; jika belum gunakan no.3) ternyata itu keinginan yang BAIK, maka jangan lengah, karena mungkin saja itu tipuan syetan. Sehingga kita harus melihat dulu keinginan itu dg 4 CIRI tersebut di atas. Bila ternyata alasan melakukan keinginan itu dengan ringan, tergesa". merasa bisa melakukannya dengan benar, langsung melakukannya; maka itu adalah keinginan buruk yang telah dipoles syetan sehingga tampak baik, seperti yang saya contohkan dalam kasus "ingin jd imam musholla"
    Namun bila kita ingin melakukannya dengan semangat karen mengharap pahala, hati", rasa khawatir tidak bisa melakukanya dengan benar, dipikir lagi sebelum melakukannya, Maka keinginan itu BENAR-BENAR BAIK. Karena gampangan itu sifatnya nafsu, tergesa" itu dari syetan, merasa bisa melakukanya dengan benar itu berarti tidak ada kewaspadaan, langsung melakukan itu ceroboh



1 comment:

  1. Baccarat (Playing Cards) - Worrione
    Poker. Baccarat, also known as a Baccarat 인카지노 game, is one of the more popular variants of poker. worrione It can be played on more than kadangpintar one table (in the same room)

    ReplyDelete